SEMARANG, suaramerdeka.com – 21 April 2012
Pembangunan gedung Menara Suara Merdeka di Jalan Pandanaran 30
Semarang, telah mencapai tahap topping off. Peresmian topping off proyek
pembangunan dilaksanakan Sabtu (21/4). Chief Executive Officer (CEO)
Suara Merdeka Group Kukrit Suryo Wicaksono menuturkan, pembangunan
Menara Suara Merdeka sesuai jadwal. Rencananya, serah terima ruangan
pada para pemilik akan dilaksanakan Agustus 2012 mendatang.
“Menara
Suara Merdeka yang diharapkan bisa jadi ikon baru Kota Semarang ini,
bukan hanya bisa memberikan kepuasan bagi seluruh pemilik tapi juga
masyarakat Semarang,” katanya saat membuka acara Topping Off Menara
Suara Merdeka. Topping off ditandai dengan pelepasan burung serta
pengecoran terakhir oleh CEO Suara Merdeka Group Kukrit Suryo Wicaksono,
Komisaris Utama Suara Merdeka Group Ir Budi Santoso dan istri Sarsa
Winiarsih, pendiri PT Pataya Raya Edward Sofiananda, Chief Executive
Officer (CEO) Dafam Group Billy Dahlan, Komisaris PT Industri Jamu dan
farmasi Sido Muncul David Hidayat, Adi Wibowo dari PT Waskita Karya,
Puji Rohmadi dari PT Bosowa Resources, Budianto Purwahjo dari Saratoga
Group, Adi dari Bank UOB, Kushartoto dari Bank Mandiri, dan Bambang dari
Bank Jateng. Selain dihadiri para pemilik Menara Suara Merdeka yakni
PT Pataya Raya, Dafam Group, PT Industri Jamu dan farmasi Sido Muncul,
PT Bosowa Resources, Saratoga Group, Bank UOB, Bank Mandiri, Bank
Jateng, PT Bhimasena Power Indonesia, PT Pismatex, serta para prospek,
beberapa asosiasi pengusaha juga hadir seperti asosiasi pengusaha di Jl
Pandanaran. Topping off dilakukan di lantai teratas menara yakni lantai
18. Rencananya di lantai 18 ini akan dibangun roof top lounge,
tertinggi di Semarang, yang bisa digunanakan khusus oleh pemilik Menara
Suara Merdeka. Dalam acara tersebut juga dilakukan pemotongan tumpeng
oleh Sarsa Winiarsih yang diserahkan kepada Kukrit Suryo Wicaksono. (
Fani Ayudea / CN27 / JBSM )